News Ticker :

>> KUDUS

>> Ruang Perempuan

INSPIRASI

>>TWITTER

PKS Baksos Ngecat mushola

30.9.13


Sekum PKS - Ahmad Rifa'i


Dewan Pengurus Cabang (DPC) Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Daerah Pemilihan (dapil) V Kabupaten Semarang yang terdiri dari Kecamatan Ambarawa, Banyubiru, Jambu, Sumowono dan Bandungan; bersama masyarakat setempat mengadakan  bakti sosial pengecatan tempat ibadah. Baksos tersebut berlokasi di Mushola dusun  Legundi, Desa Gedong, Kecamatan Banyubiru. Baksos ini dipimpin langsung oleh ketua dapil V PKS, Ir. Ichfan.
Dusun Legundi terletak 3 KM dari Jalan Alternatif Banyubiru – Salatiga, merupakan dusun yang berpenduduk sedikit dan terpencil. Terdapat sekira 53 kepala keluarga yang terbagi menjadi 2 RT. Dusun yang terletak di pojok desa Gedong ini, mayoritas penduduknya bertani di ladang.
Pengecatan mushola ini merupakan salah satu agenda PKS dapil V yang rutin diadakan dua pekanan. Baksos ini dilakukan mulai jam 07.00 pagi hingga 11.30 siang bersama masyarakat sekitar. Tokoh masyarakat dusun Legundi, Haryono selaku kepala dusun setempat menyambut gembira atas kedatangan kader PKS dalam rangka kerja bakti membersikan dan mengecat Mushola dusun Legundi. Ahamad Rifa’i selaku Sekretaris Umum Dewan Pengurus Daerah (DPD) PKS Kabupaten Semarang terjun langsung dalam baksos kali ini.
“Semoga baksos pengecatan mushola ini mampu menyemangati ummat Islam setempat dan membikin nyaman beribadah. Meski terpencil, kami senang karena masyarakat peduli dengan kemakmuran mushola. Hal ini terbukti antusias mereka saat kerja bakti”, ungkap Rifa’i.
Kadus setempat, Haryono berterimakasih atas bakti sosial yang dilakukan. “Semoga silaturahmi tetap terus terjalin”, pesan kadus.

PKS Berlakukan Sistem "Fastabiqul Khairat"


  SEMARANG - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) memberlakukan sistem "fastabiqul khairat" alias berlomba-lomba dalam kebaikan untuk para calon anggota legislatifnya di semua tingkatan, baik DPR RI, DPRD Provinsi, maupun DPRD Kota/Kabupaten.

"Berlomba-lomba di sini bukan berlomba-lomba menjadi calon anggota legislatif (caleg) yang terpilih karena PKS tetap memegang prinsip bahwa jabatan itu amanah sehingga pantang diperebutkan," kata Ketua Bidang Kajian dan Perencanaan DPW PKS Jawa Tengah Imam Mardjuki di Semarang, Ahad (29/9).

Imam yang juga Ketua Fraksi PKS DPRD Kota Semarang menjelaskan bahwa berlomba-lomba yang dimaksudkan itu maknanya setiap caleg harus bekerja keras menyumbangkan suara sebanyak-banyaknya untuk partai.

"Soal siapa yang terpilih atau terbanyak suaranya itu sudah ditakdirkan oleh Allah SWT. Tugas setiap caleg adalah bekerja, sedangkan hasilnya sepenuhnya hak Allah SWT," ujar Caleg Nomor Urut 2 di Daerah Pemilihan Kota Semarang III (Kecamatan Gayam Sari, Genuk, dan Pedurungan) itu.

Menjawab mengenai kecenderungan pemilih memilih caleg tidak memedulikan asal partai, dia mengatakan bahwa Undang-Undang Nomor 8 Tahun 2012 tentang Pemilu Anggota DPR, DPD, dan DPRD memberlakukan aturan suara terbanyaklah yang terpilih sebagai anggota legislatif.

Ketentuan itu, menurut Imam, mengandaikan bahwa wakil rakyat adalah orang (caleg), bukan institusi (partai). Jika perspektif ini yang dipakai, memilih caleg tanpa pedulikan partainya adalah tepat.

Namun, lanjut dia, jika mengikuti ketentuan bahwa peserta pemilu adalah partai, bukan caleg, menyerahkan aspirasi pilihan pada partai adalah sah-sah saja.

Menyinggung alasan pemilih memilih caleg karena faktor ikatan emosional dan ketokohan sang caleg, Imam mengatakan bahwa sejak dahulu PKS mengandalkan kinerja, bukan pencitraan.

"Kalau toh PKS punya citra baik itu adalah citra aktual yang diperoleh dari kerja-kerja nyata, bukan citra advertorial atau hasil pencitraan via iklan-iklan mahal," kata Imam.

PKS sangat meyakini bahwa partai akan eksis dan besar kalau nyata-nyata bekerja dan bermanfaat untuk masyarakat. Kuncinya, menurut dia, siapa yang bekerja, itulah yang dipilih untuk memimpin masyarakat.

PKS Dumai Gelar LT3 Belanja di pasar Tradisional


Kembali digelar Liqo Tansiqi Tarbawi atau LT3 Besar di Kota Dumai. Kegiatan tajaan Partai Keadilan Sejahtera (PKS) setempat tersebut merupakan kali yang kedua.

DUMAI - Untuk ke dua kali nya DPD Partai Keadilan Sejahtera Kota Dumai melaksanakan kegiatan Liqo Tansiqi Tarbawi tiga Besar ( LT3 Besar) pada ahad (29/9). Kegiatan LT3 Besar ini diawali dengan senam sehat bersama PKS di Taman Bukit Gelanggang (Dumai Central Park) yang di ikuti oleh 200 an kader dan simpatisan PKS se Kota Dumai.

Dalam keterangan nya Ketua DPD PKS Kota Dumai Asmauliddin S.Pd mengucapkan terima kasih kepada seluruh peserta LT 3 Besar ini yang telah berpartisipasi aktif menyukseskan kegiatan per dua pekan ini. Adapun output dari kegiatan ini adalah dengan harapan masyarakat Kota Dumai mengenal PKS lebih dekat, ujar politisi muda PKS ini.

Setelah senam bersama seluruh kader dan simpatisan PKS kota Dumai tidak langsung pulang ke rumah masing-masing, akan tetapi langsung menuju pasar dock yang terletak di kecamatan Dumai Barat. Sekretaris Umum DPD PKS Kota Dumai, Verdi Elfarian Duani, mengatakan bahwa hari ini kader PKS akan berbelanja bersama di pasar ini, kita ingin memberikan contoh kepada masyarakat dumai untuk senantiasa berbelanja di pasar tradisional.

Dan seperti terlihat di lapangan, ratusan kader PKS membeli berbagai barang yang ada di pasar tersebut, mulai dari sayuran, buah-buahan, ikan, daging, dll. Salah seorang pedagang disana, ucok, mengatakan bahwa kami sangat terkesan dengan PKS yang membawa kadernya ke pasar ini, dan semoga kegiatan seperti ini bisa terus dilakukan karena dapat menambah penghasilan kami, ujar pedagang buah ini.

Verdi menambahkan, Ini adalah salah satu komitmen PKS untuk selalu dekat dengan masyarakat, dan sebagai pusat perputaran uang, pasar tradisional perlu kiranya di pertahankan dan bila perlu pemerintah melalui aparat terkait dapat meremajakan pasar-pasar tradisional di kota Dumai ini. Supaya minat masyarakat Kota dumai untuk berbelanja di pasar tradisional ini meningkat dan tingkat kesejahteraan pedagangnya pun dapat meningkat pula, tutup verd

Asean Summit, Aleg PKS memilih bertemu komunitas masyarakat Indonesia dibanding main golf

27.9.13


BRUNEI - Berbeda dengan Anggota DPR-RI lainnya, Aleg PKS komisi X, DR Surahman Hidayat, MA lebih memilih bertemu dengan komunitas masyarakat Indonesia di Brunei daripada mengikuti program jalan-jalan dan bermain golf yang sudah dikoordinir oleh panitia di sela-sela kunjungannya ke Brunei Darussalam untuk mengikuti persidangan antar parlemen se-ASEAN  pada  ASEAN SUMMIT yang dilaksanakan mulai 18  s/d 23 September 2013 di Bandar Seri Begawan.
Pertemuan dengan Indonesian Community di  Brunei  dilaksanakan pada hari Sabtu, 21 September 2013 pukul 11.00 s/d 14.00 di Warung Sariwangi, Restoran Sederhana ala Indonesia gadong. Yang dihadiri oleh 3 orang Pengurus Inti  Persatuan Masyarakat Indonesia di Brunei (PERMAI) dan 7 orang Pengurus Inti Persatuan Pelajar  Indonesia di Brunei ( PPI BD) dengan agenda KRITIK dan SARAN dari Masyarakat Indonesia di Brunei untuk Pemerintah Indonesia.
Acara pertemuan dimulai dengan Taaruf antar peserta, kemudian satu persatu peserta dipersilahkan untuk menyampaikan kritikan, masukan  dan sumbangsih pemikiran untuk lembaga pemerintah baik lembaga legislative, eksekutif  begitupun  yudikatif. Setidaknya 3 jam berlalu semua peserta dengan leluasa bisa menyampaikan unek-uneknya yang selama ini tidak pernah ada wakil rakyat yang mau mendengarkan terhadap berbagai keluhan masyarakat Indonesia khususnya yang tinggal di Brunei Darussalam. Diantara poin-poin penting yang di sampaikan oleh para peserta pertemuan antara lain:

1) Optimalisasi hubungan antara KBRI  dengan PERMAI dan PPI yang selama ini sudah berjalan baik melalui kerjasama dalam berbagai kegiatan ataupun support Dana.

2) Memberi Perlindungan kepada TKI serta melakukan upaya diplomasi agar ada peningkatan salary yang lebih layak.

3) Perlu adanya MOU kesepahaman antara Pemerintah RI dan Brunei Darussalam sebagaimana yang telah dilakukan oleh pemerintah philipin demi  melindungi TKI di Brunei.

4) Dubes dan para Diplomat harus lebih merakyat karena mereka sebagai pelayan masyarakat Indonesia yang berada diluar negeri.

5) Peninjauan kembali terhadap adanya KTKLN yang sudah banyak dijadikan lahan pemerasan baru oleh para oknum.

6) Memperketat perizinan pendirian Lembaga Pendidikan Tinggi baru di Indonesia demi menjaga mutu pendidikan.

7) Perlunya di dirikan sekolah Indonesia di Brunei demi menamkan rasa cinta tanah air, mengingat banyaknya jumlah masyarakat indonesia di Brunei yang mencapao 40 Ribu Jiwa.

8) Mempermudah birokrasi administrative seperti legalisasi ijazah di KEMENDIKNAS dan lain-lain.

9) Mengupayakan agar ada jalur penerbangan dengan rute : Brunei –Pontianak- Bandung dengan Maskapai penerbangan Indonesia seperti Garuda, Lion dan lain-lain.

10) Perlu adanya Atase Pendidikan di KBRI Bandar Seri Begawan

11) Perlunya meningkatkan skill bahasa inggris sejak dini dengan memasukan pelajaran bahasa inggris mulai dari sekolah level terendah seperti PAUD.

Pada Kesempatan trsebut DR Surahman, MA  lebih banyak mendengar dan meminta agar setiap permasalahan sekecil apapun perlu untuk dikomunikasikan karena hal itu demi kemajuan bangsa. Beliaupun berjanji insya Allah akan menyampaikan masukan-masukan diatas pada institusi-institusi terkait.Acara diakhiri dengan makan dan fhoto bersama dengan menu ayam penyet. Selanjutnya pesertapun bubar dengan hati yang ploong dan berharap akan adanya perbaikan dimasa yang akan datang.

Aleg PKS Rutin Donor Darah


JAKARTA - Dpra PKS Pulogebang mengadakan kegiatan donor darah yang dilaksanakan dari pukul 09.00-11.30 wib di MDUI-YKP dan diikuti sekitar 80 orang kader dan simpatisan, Ahad 22 September 2013.
Dalam kegiatan ini turut hadir menyumbangkan darah ustad Ahmad Zainudin (ALEG FPKS DPRRI) beserta stafnya, ustad Selamet Nurdin (ALEG FPKS DPRD DKI Jakarta) dan Ustad Himawan Susanto Ketua DPC PKS CAKUNG.
Hasil yang didapat dari kegiatan ini 55 kantong darah dari 55 Peserta. Rencananya kegiatan ini akan dirutinkan setiap 3 bulan sekali untuk membantu pasien yang membutuhkan darah di Rumah Sakit.

Jalin silaturohim, PKS bagi-bagi 'Bubur Paddas' khas Sambas

25.9.13



Menjelang pemilu 2014, DPC PKS Pontianak Timur menempati markaz dakwah barunya di Jl. Tanjung Harapan Komp. Bali Lestari 1 C16. Beberapa kegiatan pun dilakukan dalam rangka tasyakuran markaz baru tersebut. Dimulai pada ahad kemarin (22/9/2013) dilaksanakan LT3 Besar dengan diisi taushiyah oleh Ustadz Misyruki As-Syairi dari DPD PKS Kota Pontianak yang menyampaikan kepada peserta agar senantiasa mempraktekkan 4M yaitu : Mengunjungi, Menyapa, Mengenalkan diri, dan Meng-closing.
Untuk mempraktekkan dari taushiyah tersebut, puluhan kader DPC PKS Pontianak Timur melakukan aksi bagi-bagi makanan khas kalbar yaitu bubur paddas ke sejumlah tetangga yang ada di sekitar markaz dakwah DPC PKS Pontianak Timur.
Menurut penuturan Ketua DPC PKS Pontianak Timur, Rony Mardiansyah hal ini dimaksudkan untuk membangun silaturrahim serta mensosialisasikan keberadaan PKS di komplek tersebut. “Alhamdulillah, karena kami (PKS) masih baru disini, sesuai adab dalam islam dan juga budaya timur sudah sepatutnya kami mengunjungi tetangga di sekitar sini untuk memberitahukan keberadaan PKS di komplek ini agar masyarakat bisa menerima dengan baik keberadaan kami (PKS). Insyaallah kami juga akan bersilaturrahim dengan para tokoh disini dan mudah-mudahan dukungan mereka juga kita dapat,” tuturnya.
Tak pelak aksi bagi-bagi bubur paddas ini membuat warga komplek keheranan serta apresiasi dengan aksi ini. Mudah-mudahan ini menjadi awal yang baik bagi dakwah PKS di komplek tersebut dan Pontianak Timur menuju 3 Besar 2014.

*By : Humas DPC PKS Pontianak Timur

Kepanduan PKS Bersihkan Gunung Marapi dari Sampah


Pandu Keadilan DPW PKS Riau mengadakan aksi sosial unik, mendaki sekaligus bersih-bersih gunung dengan tema 'PKS Peduli Lingkungan', selama tiga hari Jumat-Ahad (20-22 September 2013). Aksi yang berlangsung di Gunung Marapi ini untuk membersihkan sampah-sampah dari puncak sampai ke kaki gunung.
Kegiatan ini mendapat apresiasi dari Pak Jon, tokoh masyarakat kanagarian setempat yang juga menjabat sebagai ketua pos pendakian.
“Belum pernah ada kegiatan seperti ini yang dilakukan oleh pendaki lainnya. Kami mengucapkan terimakasih yang sebesar-besarnya kepada PKS Riau yang telah peduli terhadap kebersihan gunung Marapi yang kita cintai ini," kata Pak Jon sewaktu memberi sambutan pada upara penutupan kegiatan.
Yang juga menarik, 135 peserta yang mengikuti aksi peduli lingkungan ini bukan cuma kader PKS. Bahkan dua pertiga peserta adalah pemuda-pemuda umum yang baru direkrut dan tertarik dengan kegiatan mendaki gunung sekaligus peduli lingkungan.
“Kita merekrut untuk membina, bukan untuk memperalat orang untuk kepentingan politik. Kita berharap setelah bergabung dengan PKS, pemuda-pemuda menjadi lebih berguna dan berkarakter, kebiasaan-kebiasan yang kurang baik bisa diminimalisir, insyaAllah,” kata Ahmad Syukrillah, ketua panita saat membuka acara.
Ya, lewat kegiatan mendaki gunung dan peduli lingkungan mereka semua berkumpul dengan semangat. Ekspedisi ini dimulai pada Jumat malam (19/9). Setelah acara pelepasan di Markaz Dakwah DPW PKS Riau oleh ketua DPW Ust. Nurdin, SE, Ak, rombongan berangkat dari Pekanbaru, Riau menuju Koto Baru, Kabupaten Tanah Datar, Sumbar, tempat lokasi gunung Marapi.
Perjalanan pendakian disambut dengan semburan asap tebal dari kawah gunung marapi, namun itu tidak menyurutkan semangat para peserta, karena pantia telah lebih awal mendapatkan informasi status gunung Marapi hingga saat pendakian masih di level Siaga 1.
“Justru bila dua hari saja Marapi ini tidak beraktivitas mengeluarkan asap, maka pendakian akan kita tutup  sementara,” kata salah satu patugas Pos Pendakian di pasangrahan. 
Selain tantangan ketahanan fisik dan emosi, peserta yang sudah dibekali materi survival harus mempraktekkan cara bertahan hidup di alam bebas selama lebih dari 24 jam. Pada kondisi itu, mereka hanya dibekali air dan sedikit makanan.
Acara inti dari kegiatan ini adalah membersihkan sampah-sampah dari puncak sampai ke kaki gunung. Untuk itulah setiap peserta dibekali satu buah karung yang digunakan untuk memungut sampah ketika turun gunung.
Alhamdulillah, Marapi yang indah menjadi bersih, sebersih cita-cita dakwah yang mulia ini.

PKS Berjuang di Tengah "Badai" Politik Cerdik

23.9.13

Palangka Raya (Antara) - Presiden Partai Keadilan Sejahtera Anis Matta menyatakan opitimis bisa meraih prestasi pada pemilihan umum legislatif 2014, meskipun berjuang di tengah "badai" politik cerdik menimpa partai tersebut.

"Kami optimistis target yang disepakati sebelumnya dapat dicapai sesuai dengan harapan para kader PKS," katanya dalam pertemuan dengan puluhan wartawan media cetak dan elektronik yang bertugas provinsi Kalimantan Tengah (Kalteng), di Palangka Raya, Senin.
Dalam acara yang dipandu Ketua Persatuan Wartawan Indonesia (PWI) Cabang Kalteng H Sutransyah, Anis Matta mengatakan bahwa "badai" politik yang cerdik dewasa ini memberi spirit bagi partainya untuk mencapai target yang disepakati sebelumnya.
PKS Berjuang di Tengah "Badai" Politik CerdikMantan Wakil Ketua DPR RI itu berada di ibu kota Provinsi Kalteng yang dijuluki "Bumi Tambun Bungai dan Bumi Pancasila" tersebut untuk menghadiri palantikan Wali Kota pasangan HM Riban Satia dan Mofit Saptono Subagio oleh Gubernur Agustin Teras Narang.
"Saya sudah dua kali melakukan kunjungan kerja di ibu kota provinsi Kalteng. Hari ini saya hadir di sini untuk menyampaikan ucapan selamat kepada Wali Kota Palangka Raya HM Riban Satia dan Wakil Wali Kota Mofit Sabtono Sobagio," katanya.
Perjuangan di tengah "badai" politik cerdik itu, partai yang lahir di era reformasi tersebut bersama kadernya di seluruh Indonesia bertekad meraih kemenangan pada pemilu legislatif 2014, dan khusus untuk Kalteng diharapkan mendapat satu kursi DPR RI.
"Target kami satu kursi DPR RI dari Provinsi Kalimantan Tengah," kata Anis Matta tanpa menyebut target perolehan kursi secara nasional dalam pemilu legislatif 2014 yang sejak dipercayakan sebagai Presiden partai tersebut dihantam badai politik di negeri ini.
Perjuangan meraih kemenangan pada pemilu 2014 diharapkan sekaligus dapat membawa negeri ini untuk memasuki babak baru dan kuat dalam percaturan dunia di masa mendatang. Menjadi negara kuat tidak mesti diktator, kata Anis Matta.
Indonesia sekarang kuat dalam demokrasi, dan ini menjadi landasan positif untuk lebih kuat di masa mendatang. Indonesia pada 2014 akan menjadi negara Islam yang kuat sejalan dengan jumlah penduduk yang mayoritas, ujarnya.
Pada kesempatan itu, Anis Matta membagikan sebuah puisi berjudul "Zaman Ketidakpercayaan" yang salah satu baitnya dituliskan "Kami rindu pada tangan dingin/yang terus bekerja dalam sunyi yang panjang/kami rindu lagi pada orang-orang yang bisa berbicara dengan diam".(rr)

PKS: Praktik dukun politik itu syirik

20.9.13



PKS: Praktik dukun politik itu syirik

Menjelang Pemilu 2014, dukun politik mulai ramai bermunculan. Mereka menawarkan bisa menjadikan seseorang menjadi anggota dewan atau kepala daerah bahkan presiden.

Maraknya dukun politik ini ditanggapi Anggota Komisi II DPR dari Fraksi PKS, Jazuli Juwaini. Menurutnya, praktik dukun politik bisa menjadi syirik, bila terdapat unsur klenik di dalamnya.

"Ya, kalau berkaitan dengan klenik, pasti kemusyrikan," kata Jazuli di Gedung DPR, Senayan Jakarta, Senin (16/9).

Menurutnya, dalam pemilu yang memiliki andil besar adalah suara pemilih. Sedangkan caleg, berusaha untuk mendapatkan suara dengan berusaha keras. "Orang boleh berikhtiar dengan berbagai macam cara, tentu tidak bertindak lewat klenik," ujarnya.

Masih wajar bila caleg meminta doa untuk kesuksesannya kepada seseorang. Namun, kalau sampai ada jaminan dari orang tersebut, maka hal itu perlu diuji lebih lanjut.

"Kalau sampai menjamin, belum tentu teruji. Kalau sudah bisa teruji, dukunnya saja masuk DPR dulu. Saya tidak termasuk yang menyarankan hal-hal seperti itu. Sebenarnya rakyat itu butuh dilayani. Makanya Kita harus turun," ucap Jazuli.

Dukun politik yang menjanjikan kemenangan adalah Desembrian Rosyady. Ia menawarkan jasa bagi para caleg dan calon kepala daerah hingga calon presiden. "Insya Allah pasti jadi asal sebelum 10 hari-6 bulan pemilihan," katanya.

Dia mengaku berpraktik di Jl Kenanga No 8, Bambu Apus, Jakarta Timur. "Silakan datang ke tempat saya, atau kirim nama, nama orang tua, daerah pemilihan, partai apa, nomor urut, alamat rumah, dan tanggal lahir," jelasnya.

Desembrian pun menyatakan, akan memberi jawaban terhadap para kliennya dalam waktu tujuh hari. "Insya Allah akan ada jawaban, apakah orang itu akan terpilih atau tidak," ujarnya.

"Kalau misalnya jawabannya orang itu sulit terpilih, ada tahapan selanjutnya kalau dia minta dibantu, termasuk tarif yang harus dibayarkan," ujar pria 51 tahun.

Ketika ditanya ritual apa yang harus dilakukan, Desembrian enggan mengungkapkan. "Itu rahasia dapur," tandasnya.

Asosiasi Bank Internasional Menunjuk Politisi PKS Sebagai Sekjen



JAKARTA - Foreign Banks Association of Indonesia (FBAI) atau Asosiasi Bank Internasional menunjuk Kemal Azis Stamboel sebagai Sekretaris Jenderal FBAI. Kemal akan fokus mengedepankan prioritas industri perbankan Indonesia dan menjembatani kepentingan seluruh pemangku kepentingan.
Sebagai sekretaris jenderal FBAI, Kemal akan memastikan peran bank-bank internasional yang beroperasi di Indonesia, meningkatkan kontribusi serta mendorong bank-bank internasional untuk memberikan wawasan dan keahliannya kepada pembangunan nasional dan sistem perbankan Indonesia.
“Kami senang Pak Kemal bergabung dengan kami sebagai Sekretaris Jenderal. Pengalaman dan pengetahuan Pak Kemal yang mendalam akan semakin memperkuat kontribusi bank-bank internasional kepada perekonomian Indonesia,” kata Ketua FBAI Joseph Abraham sperti dikutip dalam keterangan persnya, Selasa (17/9/2013).
Josep mengatakan, bank-bank internasional di Indonesia akan terus memegang peran penting dalam sektor perbankan di Indonesia melalui dukungannya terhadap sejumlah sektor produktif, termasuk menyalurkan penanaman modal asing dan pembiayaan jangka panjang kepada sektor infrastruktur,
Sebelumnya, Kemal Azis Stamboel pernah  menjabat sebagai Managing Partner di PriceWaterhouse Coopers Indonesia pada 1982-2004 dan pernah menjadi Country Leader untuk IBM Business Consulting Services.
Selain itu, Kemal merupakan Anggota Dewan Pengawas Badan Rehabilitasi dan Rekonstruksi (BRR) Aceh dan Nias sejak 2005 dan mantan Anggota komisi XI DPR RI pada periode 2009-2013 dari PKS yang memiliki ruang lingkup keuangan, perencanaan pembangunan, dan perbankan.
Sementara FBAI saat ini beranggotakan 27 bank dari 12 negara yang terdiri dari cabang bank asing dan bank campuran dengan mayoritas pemegang saham asing di Indonesia. (thejakartapost/okezone)

Dilantik Wakil Walikota Bandung, Mang Oded Jahit Baju di Tetangga


Jahit Baju di Tetangga Saja

Wakil walikota Bandung terpilih periode 2013-2018, Oded M Danial mengaku tak ada persiapan khusus untuk menghadapi pelantikan Senin (16/9). “Tak ada persiapan, semua biasa saja, bahkan anak-anak belum kumpul semua, masih di pesantren,” ujar Oded seusai silaturrahmi di Mapolrestabes, Jumat (14/9).
Oded menuturkan, enam putrinya tinggal di pesantren, termasuk yang masih duduk di kelas satu SD. “Hanya yang di taman kanak-kanak tinggal di rumah,” ujar Oded.
Oded mengatakan, istrinya sedang menjemput anak-anak ke pesantren di Ciamis, Subang, dan Rancaekek. “Mudah-mudahan Minggu sudah kumpul semua,” ujar Oded.
Soal pakaian untuk pelantikan, Oded memilih menjahit pakaian untuk istri dan tujuh putrinya di penjahit Agung, tetangga rumahnya. “Saya dan keluarga dari dulu menjahit pakaian di tetangga, termasuk untuk pelantikan ini,” ujar Oded.
Bagi Oded, menjahit di tetangga sudah menjadi kewajiban untuk berbagi rezeki. “Anak saya tujuh, semua perempuan, menjahit pakaian atasan ke Agung Tailor, sedangkan roknya yang menjahit istri saya,” ujar Oded.
Yang penting, pakaian yang dikenakannya itu rapi dan nyaman dipakai. Oded jarang membeli pakaian-pakaian mahal dan bermerk.
Pakaian favorinya sehari-hari adalah batik dan kemeja lengan pendek yang dipadu dengan celana berbahan kain. Oded biasanya hanya membeli bahan, kemudian dijahitkan.
Setidaknya itulah yang diketahui oleh tetangga Oded, Kartono (46), warga Gang H Sukari, Kelurahan Sukaraja, Kecamatan Cicendo, Kota Bandung. Kartono mengaku cukup mengetahui selera dan gaya Oded dalam berpakaian. Sebab, Kartono sering menjahit pakaian-pakaian yang dikenakan Oded sehari-hari, baik pakaian santai, batik, maupun pakaian dinas lainnya.
Bahkan, pemilik Agung Tailor itu pula yang menjahitkan pakaian yang akan dikenakan politisi PKS itu pada pelantikan wali kota dan wakil walikota Bandung, 16 September mendatang.
Hanya saja, Kartono mengaku tidak tahu persis pakaian mana yang akan dikenakan Oded pada pelantikan nanti. “Sekitar dua minggu lalu, saya memang sempat menjahit pakaian Pak Oded. Tapi saya enggak tahu persis apakah itu untuk pelantikan atau apa. Saya tidak pernah tanya soal itu,” kata Kartono saat ditemui Tribun di rumah sekaligus tempat jahit miliknya, Jumat (13/9) malam.
Ia menceritakan, sekitar dua pekan lalu, orang suruhan Oded datang ke rumahnya minta dijahitkan pakaian untuk Oded. Tanpa bertanya, Kartono pun langsung menggarap pesanan Oded tersebut. Sebab, meski Oded tidak datang langsung, Kartono telah memiliki catatan ukuran tubuh Oded sehingga tidak perlu diukur lagi.
“Betul, waktu itu yang saya jahit warna putih. Tapi saya, enggak tahu untuk dipakai apa. Saya hanya menjahit. Mungkin pakaian itu untuk pelantikan, tapi saya enggak tahu persis. Saya juga agak lupa,” tutur dia.
Agung Tailor, yang hanya merupakan tempat jahit kecil dan terletak di sebuah gang, tampaknya tidak menjadi masalah buat wakil Ridwan Kamil tersebut. Buktinya, Kartono, yang hanya memiliki satu pegawai, mengaku sudah menjahitkan pakian Oded dan keluarganya sejak lima tahun lalu.
Meski demikian, Kartono pun mengaku tidak tahu persis alasan Oded memilih tempat jahit miliknya untuk menjahitkan pakaian-pakaian Oded dan keluarganya. Namun diakui pria kelahiran Majenang ini, meski tempat jahitnya terbilang kecil, ia memiliki pelanggan yang jumlahnya cukup banyak.
Di sekitar tempat tinggal Oded yang hanya berjarak puluhan meter dari Statiun Cimindi, nama Agung Tailor memang sangat familiar. Jaraknya hanya sekitar 50 meter dari rumah Oded yang sama-sama terletak di dalam gang. Meski terletak di dalam gang, tidak sulit menemukan tempat jahit yang sudah buka sejak 1989 ini. Bahkan ketika Tribun menanyakan lokasi Agung Tailor, hampir setiap orang yang ditemui mengetahuinya.
“Alhamdulillah. Memang pelanggan saya cukup banyak. Saya juga enggak tahu, apakah hasil jahitan saya bagus atau tidak. Tapi kalau dianggap bagus, alhamdulillah,” ujar suami dari Junah ini merendah.
Karena sudah menjadi pelanggan tetapnya, Kata Kartono, ia tidak pernah menetapkan tarif khusus untuk Oded setiap kali selesai menjahitkan pakaiannya. “Tidak pernah pakai tarif. Ke yang lain juga sama,” ucapnya sambil tersenyum.
Nominal yang diberikan Oded kepada dirinya, kata Kartono, memang lebih tinggi dari harga atau tarif normal yang ia berlakukan kepada kepada para pelanggan lainnya. Meski tarif atau ongkos menjahit setiap pakaian ditentukan berdasarkan modelnya, rata-rata ia menetapkan harga paling murah sebesar Rp 75 ribu untuk pakaian kemeja atau batik polos dan paling mahal sebesar Rp 200 ribu hingga Rp 300 ribu untuk pakaian yang tingkat kesulitannya lebih rumit seperti jas atau pakaian wanita.
“Kalau tarif normal pakaian yang dijahit milik Pak Oded paling mahal sekitar Rp 200 ribu. Tapi biasanya, Pak Oded ngasihnya lebih. Kadang ngasih satu juta,” ujar Kartono seraya menyebut Oded biasanya tidak pernah banyak permintaan soal model pakaian.
Sementara baju untuk pelantikan Ridwan Kamil sudah selesai dan sudah dicoba. “Bajunya sudah pas sesuai ukuran, dijahit di Jakarta sama tukang jahit pak Gubernur,” ujar Ridwan, saat dihubungi semalam.
“Kalau untuk istri dan dua anak saya menjahit sendiri karena istri saya bisa menjahit,” ujarnya. (tsm/zam)


*ditulis ulang oleh Fajar Shiddieq dari koran Tribun Jabar edisi Sabtu 14 September 2013

_____

PROFIL

Nama Lengkap : Oded Muhamad Danial
TTL          : Tasikmalaya, 15 Oktober 1962
Nama Istri   : Siti MuntamahJumlah 
Anak         : 7 (tujuh)
Alamat       : Jl.Karya No.2 Kel/Desa:Sukaraja Cicendo Bandung Jawa Barat

Riwayat Pendidikan :     
1. SD Lengkong, Tasikmalaya, 1976
2. SDN 1, Tasikmalaya, 1979
3. STM Negeri, Tasikmalaya, 1982
4. Aktif mengikuti pelatihan-pelatihan tentang pengelolaan keuangan daerah serta hal yang berkaitan dengan tugas sebagai Dewan di luar negeri, seperti Jerman, Perancis, China, dan Thailand

Riwayat Organisasi :    
1. Pelajar Islam Indonesia
2. Pemuda Persatuan
3. Ketua Majlis Pertimbangan Daerah PKS Kota Bandung(2006-2009)
4. Ketua DPD PKS Kota Bandung
5. Ketua Pembina Majlis Taklim Al Ukhuwwah
6. Pembina Persaudaraan Seniman Bandung (Paseban)

Pengabdian :     
1. Anggota DPRD Kota Bandung 2009-2014
2. Wakil ketua Komisi B DPRD Kota Bandung

Kenangan Kakak pada Habib Munzir, si Adik yang Tahan Sakit

19.9.13




Jakarta - Habib Nabil Fuad Al Musawa berkali-kali menyebut adiknya Habib Munzir Fuad Al Musawa orang yang sangat sabar. Sang kakak ingat betul bagaimana adik keempatnya itu sudah diberi cobaan sakit sejak kecil tapi tak pernah mengeluh.
Sering Sakit Kepala Hebat, Inikah Penyebab Wafatnya Habib Munzir? Sering Sakit Kepala Hebat, Inikah Penyebab Wafatnya Habib Munzir?
"Adik saya itu sejak kecil punya asma kronis. Seminggu bisa terserang tiga hingga empat kali dan itu parah," kata Habib Nabil yang juga anggota DPR Fraksi PKS saat dihubungi Liputan6.com dan ditulis Rabu (18/9/2013).
Ketika asma Habib Munzir kambuh, kakaknya itu sering melihat adiknya tak bisa berbicara, mukanya pucat, berkeringat, dan tak bisa makan. Namun, sang adik begitu sabar serta tak pernah mengeluh. "Beliau memang sejak dari kecil diberikan cobaan. Dengan kondisi seperti itu tentu berat," ujar Habib Nabil.
Saat remaja, lanjut Habib Nabil, adiknya memilih masuk asrama bukan ke sekolah umum SMA. Pada suatu saat, adiknya mengalami sakit di asrama. Namun, ia tak pernah memberitahu ke keluarga. Bahkan jika masuk rumah sakit tak pernah memberitahu.
"Saat dia sakit nggak mau memberitahu kami. Pernah dia tiba-tiba pulang diantar orang pesantren dengan koreng di badannya. Dia katanya nggak mau merepotkan keluarga," kenang Habib Nabil.
Menurut kakak sulungnya itu, Habib Munzir tipe orang yang tak mau mengeluh dan tak mau merepotkan keluarga. Rasa sakit yang dialaminya hanya dipendam sendiri. "Saking menjaganya, dia tak ingin keluarganya sedih," ujarnya.
Penyakit Habib Munzir bertambah ketika ia mulai menjalani kesibukan. Ia sering mengalami sakit kepala yang parah hingga pingsan. Bahkan, jika kepalanya itu sakit, Habib Munzir kerap terlihat seperti orang marah. Padahal, sehari-hari Habib Munzir orang yang sabar dan halus.
"Beliau terlihat seperti marah agak kasar ketika kumat. Beliau tak tahan dan tak bisa mengontrol jika kepalanya sakit," kata Habib Nabil menjelaskan.
Namun, lagi-lagi Habib Munzir selalu memendam rasa sakitnya dan memilih tak mengeluh. "Yang beliau pikirkan adalah bagaimana menghidupkan majelis yang sudah sebesar itu. Beliau berusaha keras bahkan kegiatannya melebihi kemampuannya"
"Beliau mengorbankan untuk dakwah dan cita-citanya tinggi, begitu pula dengan kesabarannya," ujarnya.
Kini itu semua tinggal kenangan. Habib Munzir mengembuskan napas terakhir pada usia 40 tahun. Pria kelahiran 23 Februari 1973 itu dibawa ke Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo (RSCM) Kencana, Jakarta sekitar pukul 14.20 WIB setelah terjatuh dari kamar mandi. Namun ketika dibawa ke rumah sakit nyawanya sudah tidak tertolong.

Resmi dilantik, Ridwan Kamil: Kami Milik Semua Warga Kota Bandung

17.9.13


pkskudus.org - Setelah resmi dilantik menjadi Wali Kota Bandung periode 2013-2018, Ridwan Kamil, langsung meminta dukungan seluruh warga. Ia menyatakan, tak lagi milik kelompok atau salah satu partai politik. Karenanya, seluruh warga kota diajak mewujudkan Kota Bandung yang lebih baik lagi.
 
"Saya sekarang adalah wali kota untuk seluruh warga Bandung. Saya tidak mewakili lagi kelompok atau golongan. Saya adalah pemimpin warga Bandung," katanya usai pelantikan, Senin (16/9).

Emil, sapaan akrab Ridwan, mengaku tak bisa menyelesaikan masalah kota tanpa peran serta seluruh masyarakat. 

"Saya dan Mang Oded (wakil wali kota-red) akan bekerja keras sesuai yang kami janjikan. Mohon dukungannya bagi warga Bandung, mohon kerja samanya. Perubahan itu ada jangka panjang, menengah, dan pendek. Ketiga-tiganya kami kerjakan. Kalau kita berkolaborasi, Insya Allah Bandung juara bisa terlaksana," tegasnya.

PKS: Umat Sangat Kehilangan Guru kita Habib Munzir

16.9.13


Jakarta - Partai Keadilan Sejahtera (PKS) sangat kehilangan Habib Munzir Bin Fuad Almusawa. Ketua DPP PKS Nasir Djamil mengatakan pemimpin Majelis Rasulullah itu sangat penting kiprah dan perannya selama ini dalam membimbing umat menuju masyarakat yang beriman.
"Almarhum juga sangat komitmen untuk mengajak umat antikekerasan dan menjauhi hal hal yang bisa menyebabkan perpecahan umat," kata Nasir ketika dikonfirmasi Tribunnews.com, Minggu (15/9/2013).
Nasir mengingat setiap Senin malam, Habib Munzir memberikan ceramah di Masjid Al Munawwarah dekat komplek DPR RI, Kalibata, Jakarta Selatan.
"Almarhum habib Munzir ibarat oase di padang pasir yang selalu dibutuhkan umat," ujarnya.
Habib Munzir Almusawa merupakan adik kandung Habib Nabil Almusawa, Ketua Departemen Kerjasama Kelembagaan DPP PKS yang juga Anggota DPR RI Komisi IV dari Fraksi PKS.
Minggu (15/9/2013), Pimpinan Majelis Rasulullah itu menghembuskan nafas terakhir pukul 15.30 WIB di Rumah Sakit Cipto Mangunkusumo pada usia 40 tahun.
Presiden PKS Anis Matta dan juga Fahri Hamzah serta jajaran DPP PKS yang sedianya hari ini (16/9) mau menhadiri pelantikan Walikota Bandung-Wakil Walikota Bandung, Ridwan Kamil dan Oded M Daniel, membatalkan mengikuti pelantikan untuk takziyah (alm) Habib Munzir Almusawa yang dimakamkan hari ini.

(sumber: tribunnews, dll)

_____
*foto kenangan: Ketua MPR, Hidayat Nur Wahid beramah tamah dengan Pengasuh Majelis Rasulullah, Habib Munzir Al Musyawwa, didampingi Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS), Tiffatul Sembiring saat memperingati Maulid Nabi Besar Muhammad SAW di DPP PKS Jakarta, Selasa (10/3/2009). Pada kesempatan itu diserahkan bantuan kepada sejumlah anak yatim.

Indonesia Juara Umum di MTQ Internasional

15.9.13


Para Peserta MTQ Internasional II Foto Bersama Usai Upacara Pembukaan MTQ Internasional II di Auditorium HM Rasjidi, Gedung Kementerian Agama, Jl. MH. Thamrin, Jakarta, Rabu (11/09) malam. (foto: sugito)
Para Peserta MTQ Internasional II Foto Bersama Usai Upacara Pembukaan MTQ Internasional II di Auditorium HM Rasjidi, Gedung Kementerian Agama, Jl. MH. Thamrin, Jakarta, Rabu (11/09) malam. (foto: sugito)
Jakarta. Indonesia keluar sebagai juara umum Musabaqah Tilawatil Quran (MTQ) Internasional II 2013 di Masjid Istiqlal, Jakarta, yang berlangsung pada 11-14 September 2013. MTQ Internasional II ini ditutup secara resmi oleh Wakil Menteri Agama (Wamenag) Nasaruddin Umar di Jakarta, Sabtu (14/9) malam.
Nasaruddin Umar dalam sambutan penutupan acara di gedung Kemenag, menilai peran MTQ sebagai salah satu sarana yang dapat menyatukan umat Islam perlu ditingkatkan pada masa-masa yang akan datang. Tradisi MTQ di Indonesia sangat unik. Misalnya, pelaksanaan MTQ Nasional di Maluku beberapa waktu lalu, panitia MTQ tidak hanya beragama Islam, tetapi juga ada dari agama lain.
“Gema MTQ dan pendidikan Al-Qur’an diharapkan memberi pengaruh dan sentuhan syiar dakwah yang berkesan bagi seluruh lapisan masyarakat,” harap Wamenag.
Dirjen Bimas Islam Abdul Djamil dalam sambutannya mengatakan bahwa MTQ Internasional II dibuka oleh Wakil Presiden RI Boediono diikuti oleh 40 peserta dari 20 negara, yaitu Maroko, Brunei Darussalam, Pakistan, Thailand, Yordania, Afrika Selatan, Tunisia, Aljazair, Saudi Arabia, Prancis, Uni Emirat Arab, India, Malaysia, Mesir, Amerika Serikat, Kuwait, Belanda, Timor Leste, Singapura, dan Indonesia.
MTQ Internasional ini melombakan dua cabang, yaitu menghafal Al-Qur’an dan lomba membaca (tilawah) Al-Qur’an. MTQ Internasional ke-2 ini merupakan perhelatan kedua Indonesia menjadi tuan rumahnya. Kegiatan ini disiarkan langsung ke seluruh dunia melalui video streaming.
Sebelumnya, Indonesia pernah menjadi tuan rumah MTQ Internasional pada tahun 2003. Sesuai dengan keputusan Dewan Hakim yang dipimpin oleh Dr Syaikh Samih Assaminah, juara pertama MTQ Internasional II untuk cabang tilawah diraih oleh qari Ahmad Al Holdy (Maroko), juara kedua oleh Duduy Sa’dullah (Indonesia), dan ketiga oleh Muhammad bin Ali (Brunei Darussalam).
Untuk cabang hifdzil (hafalan) Quran juara pertama diraih hafiz (penghafal Al-Qur’an) Indonesia Jajang Hasanuddin, juara kedua oleh Khalid Jasim Al Inaty (Kuwait), dan ketiga oleh Muhammad Mubeen (Afrika Selatan). (dm/rol)

Pemprov Jabar: Monorel Bandung Raya Mulai Dibangun April 2014



Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan.
Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan.
Bandung – Pemerintah provinsi Jawa Barat (Pemprov Jabar) menargetkan groundbreaking transportasi monorel Metropolitan Bandung Raya akan dimulai pada tahun 2014. Saat ini tengah dilakukan studi kelayakan (feasibility study/fs) dan pembuatan masterplan transportasi.
Gubernur Jabar Ahmad Heryawan mengatakan FS akan selesai pada bulan Februari 2014. Kemudian langsung dilakukan groundbreaking pada bulan April.
“FS target selesai Februari 2014, terus masterplannya sekitar bulan Juli. Mudah-mudahan groundbreaking lebih awal (April). Karena groundbreaking itu kan yang diperlukan FS, masterplan itu keseluruhan transportasi dan konektifitas untuk Bandung Raya,” kata Heryawan, Ahad (15/9/2013), sebagaimana dilansir detikFinance.
Ia optimistis proyek ini akan terwujud sebab beberapa permasalahan penting seperti lahan sudah selesai.
“Prosesnya sekarang sedang dalam proses pembuatan masterplan dan FS, tentu ini ke arah jadinya lebih besar, karena masalah seperti lahan saja sudah selesai. Tidak ada masalah,” ujarnya.
Sementara biaya untuk studi kelayakan adalah sebesar Rp 50 miliar. Pemprov menggandeng BUMN Cina yaitu China National Machinery Import & Export Corporation (CMC) dengan skema Public Private Partnership (PPP).
“Masterplan dan FS itu dibuat bersamaan pemerintahan provinsi dan BUMN dari Cina. FS dan anggarannya dari Cina Rp 50 miliar,” ujarnya. (mkl/dru/detikfinance)

Inilah Pernyataan Mursi Dari Balik Penjara Rezim Kudeta

14.9.13


dailystar.com.lb
Dikutip dari Komite Nasional Kemanusiaan Demokrasi Mesir, berikut pernyataan presiden Mesir terpilih Muhammad Mursi yang ditahan di tempat rahasia yang disampaikan oleh pihak tim pengadilan yang mencoba menginterogasinya.
“Saya Presiden terpilih, saya memiliki pelindung, tidak ada hak untuk menghakimi saya. Kalau ingin menghakimi saya haruslah lewat pengadilan yang legitimate yang sesuai dengan undang-undang Negara. Jangan berharap banyak dari saya, saya tidak akan menjawab pertanyaan kalian (red: tim pengadilan). Saya rela menanggung semua ini (penghinaan dan pengkhianatan) demi harga diri dan kehormatan bangsa Mesir.  Saya yakin Allah sama sekali tidak akan menyia-nyiakan cita-cita dan harapan bangsa Mesir yang ingin bangkit dan merdeka dari penjajahan. Saya tidak tau dimana saya disekap, sampai sekarang saya tidak pernah berkomunikasi dengan keluarga saya,”ungkapnya.
“Demi Allah saya tidak membohongi kalian, rakyat-ku. Dan begitu juga Allah tahu kalau saya tidak tamak kekuasaan dan jabatan. Dalam 1 (satu) tahun aku menjumpai banyak rintangan, dan mereka (oposisi) sedikit pun tidak mau bekerjasama denganku” jelas Mursi seperti dikatakan oleh tim pengadilan yang mendatanginya.
Sementara itu tim pengadilan mengatakan, “Mursi disekap di Kairo, kami melihat ada 80 perwira menjaganya dan 12 buldozer menjaga tempat itu. Kami menjalani pemeriksaan super ketat ketika kami ingin bertemu. Penjaga memberitau Mursi kalau kami akan menemuinya. Mursi menolak, terpaksa kami menunggu 2 jam…. Akhirnya (mungkin setelah dibujuk) Mursi mau bertemu dengan kami, tapi tetap saja dia tidak mau menjawab pertanyaan kami selain kata-kata yang dia ucapkan tadi. Keadaan Mursi tidak begitu fit. Tapi suaranya masih lantang seperti ketika dia menyampaikan pidato kepresidenan.”

Bagaimana Islam Memuliakan Petani?


Seorang petani menyemprotkan pestisida pada tanaman padi di areal sawah.
Seorang petani menyemprotkan pestisida pada tanaman padi di areal sawah.

 Oleh Ustadz Nashih Nashrulla
Para sahabat terkenal sebagai petani yang andal.

Bertani, berkebun, dan bercocok tanam belakangan memang diterpa dengan bermacam bentuk ancaman. Industrialisasi, misalnya. Perkembangan industri yang cukup pesat turut menggeser profesi tani. Bertani yang dulu “seksi” saat ini tak lagi diminati.

Belum lagi, diperburuk dengan kebijakan-kebijakan pemerintah yang kurang berpihak kepada para petani tersebut. Padahal, profesi petani, terutama dengan budi daya tanaman-tanaman produktif, sangat mulia. Islam memosisikan bertani dan berkebun sebagai pekerjaan yang terhormat.

Sebuah kitab klasik besutan Abu Abdullah bin Muhammad bin Abdurrahman bin Umar al-Habasyi al-Wishabi yang berjudul al-Harakah fi Fadhli as-Sa’yi wa al-Harakah mencoba menguraikan urgensi bercocok tanam dan perhatian Islam dalam pengelolahan hasil bumi dari berkebun dan bertani.

Ulama yang wafat pada 782 H itu menegaskan secara garis besar, ada tiga profesi utama, yaitu bercocok tanam, industri, dan perdagangan.

Manakah yang paling istimewa? Beragam respons muncul. Ada yang menilai industri paling bagus, sebagian besar menganggap perniagaan, tetapi pihak lain beranggapan bercocok tanamlah yang paling terhormat. Mengapa?

Mengutip perkataan Imam al-Mawardi, bercocok tanam adalah profesi paling terhormat. Ini lantaran pekerjaan tersebut menuntut dedikasi yang tinggi dan sikap tawakal penuh terhadap Allah SWT.

Al-Mawardi pun menukilkan sebuah hadis tentang keutamaan bertawakal. “Orang yang bertawakal akan masuk surga tanpa hisab,”sabda Rasulullah SAW dalam hadis itu.

Imam an-Nawawi menambahkan, pekerjaan ini diposisikan terhormat karena memberikan manfaat yang sangat banyak bagi kelangsungan hidup manusia.

Bahkan, faedah bercocok tanam tidak hanya terbatas untuk manusia, tetapi juga berguna bagi makhluk hidup lainnya. Binatang-binatang yang hidup di bumi juga merasakan dampak dari bercocok tanam, seperti sapi, kerbau, kuda, ataupun burung.

Al-Wishabi menegaskan, hukum bertani adalah fardhu kifayah. Kewajiban tersebut gugur jika telah dilaksanakan oleh sekelompok orang. Bila tak ada satu pun pihak yang melaksanakan tuntutan ini, sanksi dosa akan ditujukan ke semua orang.

Penempatan profesi ini dalam kategori fardhu kifayah disebabkan urgensi dan ketergantungan segenap umat manusia terhadap hasil bercocok tanam.

Kedua imam terkemuka, yakni Imam al-Haramain dan an-Nawawi, menyatakan, ada kalanya fardhu kifayah bisa lebih utama ketimbang fardhu’ain.

Karena, tanggungan fardhu kifayah bila tak terpenuhi oleh satu pun orang, dosanya akan dipikul secara kolektif. Berbeda dengan fardhu’ain yang seandainya tak dikerjakan dampak hukumnya kembali ke individu saja.

Keutamaan
Bercocok tanam sangat terpandang dalam Islam, demikian diungkapkan al-Wishabi. Keutamaan bertani ataupun bercocok tanam diabadikan, baik dalam ayat Alquran ataupun sabda Rasul.

Melalui profesi ini, ujar al-Wishabi, maka akan terang benderang tentang kekuasaan Allah SWT. Dia mendeklarasikan bahwa Allah sebagai satu-satunya pencipta yang menguasai unsur air, mengubahnya menjadi air hujan, lalu menurunkannya ke bumi untuk menghidupi berbagai macam tanaman yang dipergunakan bagi kelangsungan makhluk hidup.

“Dan Dialah yang menurunkan air hujan dari langit, lalu Kami tumbuhkan dengan air itu segala macam tumbuh-tumbuhan maka Kami keluarkan dari tumbuh-tumbuhan itu tanaman yang menghijau. Kami keluarkan dari tanaman yang menghijau itu butir yang banyak.” (QS al-An’am [6]: 99).

Keistimewaan ini juga dikuatkan di sejumlah hadis. Di antaranya, hadis dari Abdullah bin Umar. Hadis yang dinukilkan ats-Tsa’labi dan al-Wahidi itu menyatakan bahwa orang yang bercocok tanam akan mendapat pahala di sisi Allah SWT.

Tiap batang tanaman yang dia budi dayakan pada hakikatnya tertulis asma Allah di dalamnya. Maka, tiap langkah yang diayunkan seorang petani menuju ladang pun, sejatinya akan teriring dengan pahala basmalah tersebut.

Sebuah riwayat Muslim menegaskan pula tentang keutamaan berladang. Terlebih, bila pekerjaan itu dilakukan oleh seorang Muslim. Suatu saat, Rasul bertemu dengan Ummu Basyar al-Anshariyah di kebun kurma. Rasul memanyakan, milik siapakah kebun itu dan siapa yang menanam ratusan pohon kurma tersebut. “Muslim atau non-Muslimkah dia?” kata Rasul. Ternyata, jawabannya adalah Muslim.

Rasul pun mengungkapkan pahala yang menyertai peladang Muslim tersebut. Bahwa, tidak ada ganjaran yang lebih pantas bagi seorang Muslim yang menanam tanaman, lalu dijadikan makanan manusia ataupun binatang melata atau apa pun, kecuali akan tercatat sebagai sedekah baginya hingga hari kiamat kelak. Tidak heran bila tak sedikit kalangan Anshar ataupun Muhajirin yang menyibukkan diri dengan bertani atau berladang.

Konon, Abu Hurairah yang terkenal dengan periwayatan hadis terbanyak pun tersohor dengan aktivitas berladangnya. Para sahabat memang luar biasa.

Mereka zuhud, ahli ibadah, dan pakar agama, tetapi tak pernah abai terhadap urusan duniawi mereka. Tak terkecuali, bersumbangsih untuk kelangsungan hidup segenap makhluk lewat berladang atau bercocok tanam. Subhanallah.

Al-Qur’an Pun Mereka Kudeta


Halaman surat palsu bikinan pendukung kudeta (klmty.net)
Halaman surat palsu bikinan pendukung kudeta (klmty.net)

Kairo. Saat ini terjadi sebuah peristiwa yang belum pernah terjadi di Mesir sebelumnya. Sebuah situs yang bernama “Egypt for Christ” memuji pemimpin kudeta, As-Sisi, dengan cara membuat sebuah surat baru dengan nama Surat As-Sisi. Hal ini seperti diberitakan dalam situs klmty.net, Kamis (12/9/2013) kemarin.
Di pinggir halaman “mushaf” tersebut dituliskan “As-Sisi yang kami muliakan, engkau layak kami banggakan. Engkau layak pula mendapat sebuah surat khusus dengan namamu.”
Mereka juga menyebutkan bahwa perbuatan ini bukan sekedar guyonan atau mengejek Al-Qur’an, mereka memang sedang menantang Allah swt.
Setelah ditelusuri, memang ada situs beralamatkan egypt4christ.com, namun saat ini sudah tidak aktif dan bisa dibuka lagi. (msa/dakwatuna/klmty)



Aher dan Dahlan Diganjar Anugerah dari Universitas Padjadjaran

13.9.13



BANDUNG - Gubernur Jawa Barat (Jabar) Ahmad Heryawan dan Menteri Negara Badan Usaha Milik Negara (BUMN) Dahlan Iskan menerima penghargaan Universitas Padjadjaran (Unpad). Anugerah disematkan dalam Senat Terbuka Dies Natalis ke-56 Unpad di Bandung, Rabu, 11 September 2013. Tanda penghargaan diserahkan langsung Rektor Unpad Prof. Ganjar Kunia.
Gubernur Jabar Ahmad Heryawan (Aher) diganjar "Anugerah Padjadjaran Utama". Aher dinilai berjasa besar dalam penyediaan sumberdaya manusia (SDM) unggul di provinsi terpadat di Indonesia ini. "Pak Ahmad Heryawan memberi perhatian besar kepada SDM, khususnya bidang kesehatan. Beliau memiliki program Seribu Bidan dan program doktor bagi ratusan Pegawai Negeri Sipil. Pak Gubernur juga memberi berbagai dukungan kepada Universitas Padjadjaran," papar Rektor.
Sama dengan Aher, Dahlan Iskan juga menerima "Anugerah Padjadjaran Utama". Prof. Ganjar menyebut, penghargaan ini diberikan sehubungan pengabdian bos Grup Jawa Pos kepada bangsa dan negara. "Unpad berterimakasih atas segala darma bakti Bapak Dahlan Iskan, khususnya peran aktif beliau mendorong kerjasama perguruan tinggi dengan BUMN," jelas Rektor Unpad. Diungkapkan, kerjasama Unpad dengan BUMN berupa pengembangan penelitian bahan baku obat. Misalnya, paracetamol, albumin, bahan eksipien. Untuk penelitian ini, Unpad bergandengan tangan dengan PT Kimia Farma, PT Indofarma, dan PT Biofarma.
Pada kesempatan yang sama, Rektor Unpad juga memberikan "Anugerah Mahaguru" kepada Prof. Dr. Nurhalim Shahib atas kiprahnya yang konsisten melakukan penelitian kesehatan. Penelitian Prof. Nurhalim berorientasi pada Hak Atas Kekayaan Intelektual (HAKI) dan paten, serta rutin mengisi jurnal internasional.

Lagi, Jagoan PKS Menang di Pilkada Kalimantan Timur

11.9.13


Hasil akhir quick count menyatakan pasangan Awang Faroek - Mukmin Faisal unggul di pilkada gubernur dan wakil gubernur Kalimantan Timur.

Lingkar Survey Indonesia (LSI) mencatat keunggulan AFI-Mukmin atas 2 kandidat lainnya. Yaitu Farid Wadjdy - Sofyan Alex dan Imdaad Hamid - Ipong muchlisoni dalam pilkada yang berlangsung selasa (10/09/2013)

Pasangan AFI-Mukmin yang diusung koalisi PKS, Golkar, Demokrat, unggul 42,29 % suara dari total 100% suara yang masuk ke data LSI dengan margin of error +/- 1 %. Jika mengacu pada undang-undang pemilu, maka bisa dipastikan bahwa pilkada gubernur hanya akan berlangsung 1 putaran.

Masykur Sarmi'an, ketua DPW PKS Kaltim saat berbicara mewakili koalisi mengatakan "Pak Awang dan Pak Mukmin adalah pasangan serasi dan tepat untuk memimpin kaltim, kita yakin pak Awang akan amanah dan menunaikan semua kewajibannya untuk membawa Kaltim ke arah yang lebih baik".

Lebih lanjut beliau menambahkan bahwa semua pihak khususnya partner koalisi akan bahu membahu, bekerja sama dalam merealisasikan sekaligus mengawasi kinerja pemerintah agar senantiasa on the track.

Hasil perhitungan resmi baru akan diumumkan dalam rapat pleno KPUD pada tanggal 19 September 2013.

Sementara itu, di hari yang sama pasangan Sofian Raga - Khairuddin Arif Hidayat (SAH) juga memenangi pilkada kota Tarakan, Kaltim. Hasil akhir perhitungan cepat yang diadakan oleh Desk Pilkada, pasangan yang diusung oleh koalisi PKS, PAN dan PPP tersebut unggul dengan perolehan 33,81 %.

Hasil ini sekaligus meneruskan trend positif PKS yang sebelumnya telah memenangkan serangkaian pilkada di beberapa daerah di Indonesia. (humaspkskaltim.red)

Banyak yang Tak tahu Pemimpin Ikhwan Santuni 750 ribu Keluarga Miskin se-Mesir Tiap Bulan

9.9.13



(LUAR BIASA!!DIAM-DIAM MENYANTUNI 750.000 KK MISKIN)

Penangkapan Petinggi Ikhwanul Muslimin Ungkapkan Data Rahasia 750 Ribu Keluarga Miskin
Engineer Muhammad Khairat Asy Syathir atau lebih di kenal dengan Eng. Khairat Asy Syathir, seorang pengusaha Mesir dan juga Wakil I Jamaah Ikhwanul Muslimin Mesir awal bulan Agustus lalu ditangkap junta militer dalam rangkaian operasi kudeta penjatuhan presiden terpilih DR Muhammad Mursi.
Saat penangkapannya, ditemukan sebuah hardisk yang setelah dibuka ternyata isinya adalah data 750 ribu keluarga miskin yang dibantunya selama ini.
Dalam sebuah video di Youtube, dijelaskan kalau setiap keluarga terdiri dari 4 orang maka totalnya menjadi 3 jutaan jiwa.
Bentuk bantuan berupa sembako dalam paket kardus senilai 37 Junaih Mesir. Jadi, jika ditotal, maka tiap bulan Khairat Asy Syathir merogoh sekitar 30 juta Junaih Mesir untuk membantu rakyat jelata.
Ustadz Anshari Taslim, Lc, pengamat gerakan Islam sekaligus penerjemah kitab-kitab turats, menyebutkan bahwa perbuatan Khairat Asy Syathir ini mirip dengan Ali Zainal Abidin, salah satu Ahlul Bait keturunan Rasulullah.
“Ali bin Husain bin Ali bin Abi Thalib atau yang lebih dikenal dengan nama Zainul Abidin. Syiah menganggapnya sebagai salah satu imamnya, padahal dia adalah Ahlus Sunnah. Zainul Abidin ini semasa hidup dikenal sebagai orang pelit (yang) tak pernah terlihat menyumbang. Tapi begitu dia meninggal dunia barulah mereka tahu bahwa selama ini tiap malam dia memberikan makan kepada seratus keluarga miskin di Madinah. Bahkan, di punggungnya masih terlihat bekas keranjang yang selalu dia bawa di malam hari untuk membawa makanan itu.”(fimadani)

Aleg PKS Minta Penyelenggara Miss World Pertimbangkan Keberatan Masyarakat

7.9.13



pkskudus.org - Jakarta - Anggota Komisi X DPR dari F-PKS Herlini Amran meminta agar panitia penyelenggara Miss World 2013 mempertimbangkan keberatan masyarakat. 

"Tolong pertimbangkanlah keberatan masyarakat. Kan MUI sudah menolak. Kita harus belajar dari penolakan Lady Gaga," kata Herlini kepada JurnalParlemen, Jumat (6/9).

Herlini juga menilai penyelenggaraan Miss World tidak punya dampak terhadap pariwisata Indonesia. "Tidak akan mengangkat pariwisata. Kecantikan apanya yang akan diperlihatkan? Kan kita masih punya pariwisata lain yang kaya akan sumber daya alam," jelasnya.

Menurut Herlini, penyelenggaraan Miss World ini semata hanya demi kepentingan bisnis tanpa memperhitungkan keberatan masyarakat. "Harusnya pemerintah turun tangan. Yang begini jangan dibiarkan. Bahkan bisa merusak wajah Islam juga," ujarnya. 

Sebab, Indonesia yang mayoritas muslim di mata internasional, jika kemudian terjadi aksi penolakan yang berakhir anarkis malah berujung pada citra negatif.

Di zaman Orde Baru, lanjut Herlini, Menteri Pendidikan Daoed Joesoef pernah menolak. Padahal waktu itu pendidikan sangat sekuler. (jp/pks.or.id)

Membaca Taktik Erdogan Mengakhiri Krisis Syiria | by @AryaSandhiyudha



by @AryaSandhiyudha
Ph.D Candidate at FATIH University, Turkey

(1) Ada yg berSholawat "Ahlikizh-Zholimin bidz Zhalimiin" (Hancurkan orang dzolim dg orang dzolim yg lain). Turki brSholawat juga berSiasat menerapkan maknanya: mepertemukan AS vs Suriah! :)

اللهم اهلك الظالمين بالظالمين (2 Besok (Kamis ini, 29/8), insyaAllah, AS panglima Global War on Terror serang Suriah Terrorist State.

(3) Ini berawal dari Istanbul, Turki, tempat para diplomat dari 11 negara, bertemu dgn pemimpin oposisi Syria. Sepakat: ayo #serang!

(3) Itu kelanjutan dari temu Pimpinan militer dari AS, Eropa, Jordania, Turki, Saudi & Qatar (Aug.25) ttg rencana serang Syria.

(4) Koalisi serang Syria ada 30 negara lebih, 5 pemain inti: 3 tempur (AS, UK & Perancis), 1 pelatihan (Jordan) & 1 suplier logistik (Turki)

(5) NYT (New York Times) sebut setidaknya ada 50 target yg akan di #serang di Syria, termasuk pangkalan udara tempat helikopter Rusia ditaruh.

(6) Gelombang pertama #serang kata AS mungkin besok dan 3 hari ke depan. Diplomat Turki sebut sekitar 2 pekan, krn koalisi besar.

(7) Yg pasti Assad sudah ketar-ketir, sementara Putin sudah mulai lepas tangan.

(8) Erdogan: Rezim Suriah membunuh hampir 200 anak2 dgn senjata kimia. (Lihat) Tidak ada darah pada korban.

(9) Erdogan: Turki telah menghabiskan sekitar U$ 2 miliar untuk pengungsi Syria.

(10) (dan tetap menyelipkan isu Mesir) Erdogan: Ada otokratik, rezim despotik di Mesir slm 70 thn. Lalu ada transisi demokrasi Morsi.

(11) Erdogan: Mereka tak bisa mentolerir 1 tahun (kepimpinan Mursi -ed). Jenis kemanusiaan, demokrasi, kehormatan macam apa manusia2 ini mau?

(12) Erdogan: Dapatkah Anda bayangkan, putri kita Esma (putri ElBeltagi -ed), 17 thn, jadi martir oleh sniper. Saudaranya, Ammar, ditangkap.

(13) Erdogan: Demonstran Mesir tak bersenjata, tapi ribuan saudara kita dibunuh, 10.000 dipenjara, pemimpin2 mereka dipenjara.

(14) Erdogan: Si as-Sisi atau apapun namanya, persetan dengan namanya! Dia perlu tahu "Musa" dari kalangan demonstran kian dekat!

(15) Erdogan: Aku ditanya kenapa saya membuat komentar [soal Suriah & Mesir]? Saya berbicara atas nama bangsa saya.

(16) Turki akan bantu menyalurkan senjata ke Syria, para pejuang akan dilatih di Yordania, AS akan #serang target utama dgn Tomahawk.

(17) Bila AS mulai #serang Syria & biayanya besar, maka media & publik domestik AS akan makin kritis thd bantuan militer ke Mesir.

(18) Kalau sampai pengaruh ke ekonomi domestik, bantuan ke Mesir akan sangat dipermasalahkan.

(19) Dalam koalisi #serang Syria, Turki sangat berperan, moga ini membantu Anda paham betapa lihai siasat polugri Erdogan.

(20) Ada yg khawatir Turki dikucilkan krn tegas kecam Mesir, tapi kini Turki justru memimpin "broker-state" koalisi 30 negara #serang Syria.

(21) Panglima GlobalWarOnTerror, AS di lapangan akan saling #serang dgn TerroristState, Syria. Moga Sukses!

(22) Iran ancam Turki jangan #serang Syria. Mrk fikir keren -media pemerintahnya- taruh logo Israel di wajah Erdogan.


(23) Davutoglu (Menlu Turki): Turki mau operasi militer #serang Syria yg memiliki "hasil yg jelas" tidak mencipta kegaduhan berlebih.

(24) Davutoglu: Kami tak pernah berupaya mengganti rezim negara manapun di masa lalu. Tapi posisi kami thd rezim Suriah sangat jelas.

(25) Davutoglu: Timur Tengah sedang mengalami "gempa besar" yg akan menentukan wajah masa depan kawasan.

(26) Davutoglu: Kami harus mengambil tindakan demi saudara-saudara kita yg tewas di Syria.

(27) Davutoglu: Turki telah mengambil langkah2 militer yg diperlukan, dgn cara yg terefektif thd tiap ancaman yg datang dari Syria.

(28) Davutoglu: Militer Turki telah berhasil memberi balasan thd Syria atas tiap peluru yg mendarat di Turki.

(29) Davutoglu: Tiada yg bs meragukan kekuatan (negara) Turki & kapabilitas militer Turki, dlm (rencana) aksi militer #serang Syria.

pkskaliwungukudus :halaqoh akbar di isi dg futsal bersama

5.9.13

Pkskudus.org - Memotivasi diri sendiri lebih susah dari pada memotivasi orang lain. Kita tahu semua bentuk hal positif, baik dari buku, dari motivasi orang lain, atau nasehat orang bijak, tapi untuk mewujudkan dan mempraktekan pada diri sendiri itu sesuatu yang lebih dari sekedar dibicarakan. Menjadi positif selalu di mulai dari pikiran kita, tapi nyatanya sedikit yang berlanjut pada tindakan. Berpikir positif harus dilatih, tapi bertindak positif pun perlu dilatih.
Beberapa orang memiliki 'anugera' di mana mereka diberi pikiran yang kuat, di mana tindakan mereka sepenuhnya berasal dari pikiran. Mereka pantang menyerah, semata-mata karena mereka percaya hal tsb. Satu di antaranya Thomas A. Eddisson. Melakukan percobaan 100X dengan kegagalan 99X berturut-turut itu perlu sesuatu yang lebih dari sekedar percaya.
Tapi bukan berarti gak ada jalan untuk orang-orang seperti saya, yang gak dianugerahi dengan pemikiran yang teguh, dan ini adalah jalan bagi semua yang ingin bertindak sesuai dengan pikiran positif.

Jadi jika kita merasa berjuang keras dengan pikiran-pikiran yang melemahkan dan tidak produktif, maka ada baiknya memperbaikinya dengan mulai berolah raga.
  sekarang yang jadi soal, bagaimana memotivasi diri untuk berolah-raga ya..
dan salah satu alasan itulah yang menjadi dasar dari beberapa halaqoh gabungan di DPC Pks kaliwungu untuk mengadakan kegiatan halaqoh bersama dengan mengadakan Tarbiyah Jasadiyah berupa Maen Futsal Bersama, sebanyak 32 orang yang tergabung di 4 Halaqoh kumpul tumplek bleg di lapangan merdeka sebelah selatan pasar jember kudus, acara yang di adakan rabu malam ini di mulai pukul 20.00. sampai pukul 22.00 WIB.
walapun terkesan asal asalan dalam memainkan futsal malam ini, hampir seluruh anggota liqo berangkat semua, hal itulah yang menjadikan acara penuh canda gurau terkesan santai namun serius membuat futsal semalam berlangsung ramai. tutur "Ustadz Agus susilo" selaku murobbi sekaligus ketua Dpc kaliwungu .

lebih lanjut ustadz agus menuturkan pula akan pentingnya berolahraga,acara seperti ini bukan yang pertama kami lakukan, sudah beberapa kali kami juga mengadkan liqo gabungan , walaupun tak selalu di isi dengan futsal bersama,kami juga berharap agar kegiatan semacam ini bisa di adakan minimal satu bulan sekali guna menjaga kebugaran tubuh, juga bisa menjadi alternatif untuk merefresh otak kita yang setiap hari padat akan rutinitas pekerjaan yang di jalani setiap hari, selain itu juga karena ini liqo gabungan jadi kebersamaan dan ukhuwah akan selalu tetap terbina lebih harmonis lagi.

Bang Buyung: Kedekatan SBY Dengan Sengman Itu Fakta Sejarah, Kok Istana Mengelak!

4.9.13


Kedekatan Presiden SBY dengan Sengman terus diungkap para tokoh negeri ini. Nama "Sengman" sendiri mengemuka dalam persidangan suap impor daging sapi yang disebut sebagai utusan Presiden SBY dan menerima uang Rp 40 miliar dari PT Indoguna Utama.
Setelah diungkap oleh ekonom senior yang juga Menko Perekonomia era Gus Dur, Rizal Ramli, kini giliran advokat senior Adnan Buyung Nasution yang mengungkapnya.
"Dia (Sengman) dulu di Palembang dekat dengan Pangdam. SBY kan pernah tugas (sebagai Pangdam) di sana," ujar Bang Buyung, demikian Adnan Buyung Nasution disapa, Minggu (1/9).
Bang Buyung sangat menyesalkan tindakan Istana yang membantah soal perkenalan dan hubungan SBY dengan Sengman. Selain diungkap Rizal Ramli, kata Bang Buyung, dirinya juga menerima informasi dari banyak kolega mengenai perkenalan dan adanya "budi" yang diberikan Sengman kepada SBY di saat awal-awal SBY terjun ke dunia politik.
"Abang heran kok dibantah. Kebenaran empiris, fakta sejarah, tidak baik dibantah. Mestinya akui saja, tidak perlu mengelak," tegas mantan anggota Dewan Pertimbangan Presiden itu.
Bantahan yang disampaikan pihak Istana, masih kata Bang Buyung, tidak ada untungnya. Ada banyak saksi sejarah yang masih hidup yang tahu soal hubungan tersebut sehingga kalau dibantah malah merugikan bagi Presiden SBY. Bantahan malah akan mengurangi kredibilitas SBY, SBY dianggap tidak sportif dan tidak gentle karena ingkar terhadap budi seseorang.
"Utang budi jangan diingkari. Akui saja dengan gentle," katanya.[ach/rmol/rimanews]

Harmonisasi Anis Matta dengan Kiai NU



PROBOLINGGO - Hangat sekali cara Kyai Mutawakkil menyambut rombongan Presiden PKS sore tadi, (Ahad, 1/9/2013). Mulai dari penampilannya yang sederhana, duduknya yang bersila dan rapat bersanding dengan ustadz Anis Matta, canda-candanya hingga ungkapan seriusnya....semua bermuara pada makna : beliau jatuh cinta terhadap PKS.
Pimpinan Ponpes Zainul Hasan, Probolinggo, yang mengasuh 7000an santri ini tampak santai dan blak-blakan. Saat diminta memberikan taushiyahnya, malah bilang, "Ini hanya seruan buat PKS, bukan taushiyah". Ini karena, kata beliau, Presiden PKS dan aktivis PKS memiliki intelektualitas dan spiritualitas tinggi sehingga lebih tepat mendapat seruan ketimbang taushiyah. (He..he..he.. sindiran apa pujian ya, entahlah, yang jelas kemudian Pak Kyai melontarkan kalimat-kalimat serius.)
"Saya serukan agar PKS tidak menabrak kemapanan. Pahami kultur dan kondisi daerah yang masing-masing memiliki coraknya sendiri", kata beliau. Sejurus hadirin menunggu uraiannya, tapi tampaknya Kyai tak ingin berpanjang lebar teori. Dalam konteks inilah rupanya beliau berkisah, menjelang pilgub Jawa Timur beberapa hari lalu, Kyai Mutawakkil mengingatkan pihak-pihak agar jangan menciptakan suasana tidak kondusif. "Ya saya berikan peringatanlah agar orang-orang Jakarta tidak main-main di Jawa Timur", katanya sambil tertawa dan menepuk-nepuk lengan ustadz Anis Matta.
Bagi saya, ini merupakan sentuhan kasih sayangnya agar PKS makin adaptif terhadap sosio-kultural masyarakat. Terlebih di Jawa Timur-lah bermukim lebih dari 25 juta warga Nahdliyin yang sering digambarkan berpandangan politik dan praktek keagamaan berbeda secara diametral dengan para kader PKS. Sebuah penggambaran yang sering pula dikelola menjadi pengganggu kemesraan PKS dan NU. Padahal, nyatanya orang nomor satu di PWNU Jawa Timur ini tak mengungkit sedikitpun soal perbedaan semacam itu.
Justru beliau menegaskan kesamaan visi perjuangan NU dan PKS yang memerlukan pengokohan dari waktu ke waktu. "Ini pertemuan pertama yang semoga bukan pertemuan terakhir", harapnya. Beliau juga berencana mengamanatkan beberapa aspirasi dan agenda warga Nahdliyin kepada anggota legislatif PKS untuk direalisir. "Semua ini dalam rangka kepentingan bersama ummat dan bangsa. Apalagi saya juga tahu bahwa ada banyak kader kami di PKS", tegasnya.
Rombongan Presiden PKS pun tampak hening menyimak dan mengaminkan doa-doa Pak Kyai menyongsong kemenangan PKS di Pemilu tahun depan. Bahkan acara masih dipungkasi pula dengan doa Kyai Nashiruddin, Katib Syuriah PWNU, yang memohonkan keselamatan PKS menghadapi fitnah duniawi dan keberpalingan dari akhirat.


innalillahi wa inna illahi roji'un Dekapan dan Do’a Yusuf Mansur untuk Ibunda

3.9.13


Ustaz Yusuf Mansur Bersama Ibundapkskudus.org - Tangerang. Dengan tergopoh-gopoh, Ustadz Yusuf Mansur yang baru pulang dari tugas dakwahnya di Banjarmasin menelusuri lorong jalan di pinggir masjid Jami’ Baitul Amin Cipondoh. Kepulangannya ke rumah malam itu, Senin (2/9) pukul 22.40 malam karena duka ibunda yang telah tiada.
Sesampai di depan rumah ia masih sempat menyalami beberapa keluarganya. Namun matanya yang memerah terus melihat ke dalam rumah. Ia dipapah beberapa rekannya masuk ke dalam. Di dalam rumah, sudah terlihat jasad ibunda, Humrifah yang biasa ia panggil Ummi Uum.
Tak satu pun kata keluar dari mulutnya. Ia langsung berjalan menghampiri jasad sang ibu.
Ustadz Yusuf mengintip sedikit kain putih yang menutupi jasad sang ibu. Tak kuasa, setetes air matanya jatuh. Ia pun langsung menutupnya kembali dan mengangkat kedua tangannya berdoa. Beberapa kali lidahnya mengucapkan shalawat kemudian berdoa agar ibunda diampuni Allah. Hadirin yang hadir langsung mengaminkan.
Selepas berdoa, adik-adik dan keluarga Yusuf Mansur satu per satu berpelukan dengannya. Suasana penuh haru dan tangis akhirnya pecah juga.
Yusuf Mansur, dai kondang dengan segala ketenaran dan kiprah yang luar biasa di dunia dakwah. Tentu tidak akan begitu saja hadir tanpa didikan dan tarbiyah dari sang ibu. Ibu itulah yang telah melahirkan sosok dai itu ke dunia. Ialah yang telah menjadikan Yusuf Mansur hingga sampai dikenal diseantero nusantara. Selamat jalan ibu, semoga Allah menempatkanmu ditempat yang mulia disisi-Nya. Amin (rol/sbb/dakwatuna


Anis Matta Ajak Untuk Jadikan Indonesia ‘Big Brother’ Dunia Islam



Annis Matta dalam Dialog Kebangsaan di Pondok Pesantren Al-Ishlah di Dadapan, Bondowoso, Jawa Timur, Senin, (2/9/2013).
Annis Matta dalam Dialog Kebangsaan di Pondok Pesantren Al-Ishlah di Dadapan, Bondowoso, Jawa Timur, Senin, (2/9/2013).
pkskudus.or - Bondowoso.  Presiden Partai Keadilan Sejahtera (PKS) Anis Matta mengajak segenap komponen umat menjadikan Indonesia benar-benar sebagai “Big Brother” dunia Islam internasional..
Anis menegaskan hal itu dalam Dialog Kebangsaan di Pondok Pesantren Al-Ishlah di Dadapan, Bondowoso, Jawa Timur, Senin, (2/9/2013). Hadir pengasuh pesantren yang berdiri pada 1970 KH Maksum dan kalangan tokoh masyarakat dan ribuan peserta yang memadati ruang acara di Bondowoso serta beberapa pengurus teras DPP PKS.
“Negara kita tercinta memiliki semua potensi untuk menjadi panutan Islam internasional. Mari kita pelihara dan kembangkan semua potensi yang ada,” ajak Presiden PKS.
Potensi dimaksud, papar Anis lagi, kekayaan etnis dalam negara kesatuan yang kuat karena ditopang oleh Pancasila yang mempersatukan pandangan ideologi di tengah masyarakat. Indonesia adalah negara
berpenduduk Muslim terbesar di dunia.
Ditambahkan, Indonesia juga memiliki banyak tokoh bangsa kaliber dunia. Belum lagi tokoh muda cemerlang dan sumber daya manusia (SDM) unggul di berbagai bidang, termasuk di antaranya penguasaan ilmu
pengetahuan dan teknologi (iptek).
“Tidak ada alasan bagi bangsa besar ini untuk tidak menjalankan peran lebih kuat dan intens di pentas internasional. Indonesia harus lebih aktif tampil menjadi solusi atas permasalahan Islam internasional
khususnya, untuk membangun peradaban dunia yang maju bagi semua,” papar Anis.
Anis juga berpendapat, salah satu cara untuk menampilkan Indonesia sebagai “saudara tua” yang semakin maju dimaksud, yakni dengan menjadikan kota-kota besar provinsi sebagai “magnet” keunggulan dan kemajuan.
Dalam beberapa kesempatan, orang nomor satu di partai bernomor pilih 3 ini menyebut Bandung sebagai kota yang berpeluang besar tampil di arena internasional. Karenanya, dia berharap banyak kepada Ridwan Kamil yang tidak lama lagi dilantik menjadi Walikota Bandung.
“Bandung, misalnya, memiliki sumber daya besar menjadi kota kreatif terunggul di Asia, bahkan dunia. Di bawah kepemimpinan Kang Ridwan dan Kang Aher (Gubernur Jawa Barat Ahmad Heryawan), kita berharap akan lahir banyak karya monumental di sana,” ungkap Anis seraya menambahkan hal yang sama di Surabaya dan Jawa Timur.
Langkah selanjutnya, para tokoh umat perlu benar-benar menjadi juru bicara yang baik bagi Islam di Indonesia.
KH Maksum dalam Dialog Kebangsaan menyebut Presiden PKS Anis Matta lebih pantas dipandang sebagai kiai daripada tokoh partai politik. Anas, katanya, memiliki kualifikasi dan kapasitas sebagai kiai.
Pesantren Al-Ishlah dari tingkat Pendidikan Usia Dini (PAUD) hingga perguruan tinggi memiliki tak kurang seribu anak didik. Pesantren ini diasuh 400 lebih tenaga pengajar. (sbb/dakwatuna)
Redaktur: Saiful Bahri

>> PILKADA UPDATE

>> TAUJIH

Alam Islami

 
 photo pksno3_zps07baf103.gif
© Copyright pks-kudus 2010 -2011 | Design by Herdiansyah Hamzah | Published by Borneo Templates | Powered by Blogger.com.